Apa esensi sebuah meeting, bagaimana mengukur keberhasilan meeting.

Inspired from my activity today, one day full meeting, its important meeting, the meeting result and my decision are so important for my "kids". Thats the reason why i must do my best. Thinking them is my responsibilities. Being a leader is not easy. Its like a father who thinking all member of his family. 

Ini penting buat yang masih baru2, suka bilang meeting2 tp gak jelas hasilnya. Kenapa dikatakan gak jelas ? [habisin duit aja, no action, no good effect, still to many issues not solved, the obstacle-ball are still there, the member is not complete, some of member are strictly with his own solution, etc ... intinya ngabisin duit tp gak bawa efek sama sekali, atau malah ngrecokin aja ni bocah krn gak bisa ngomong strategy]

saya pake gaya formspring untuk menjelaskan ini semua.

1. Apa esensi dari sebuah meeting ?
Mencari jalan terbaik untuk semua, terutama efek dari sebuah keputusan dan apa yang akan di negokan sehingga anak2 saya menjadi lebih baik, proses menjadi lebih baik dan bagi mereka juga lebih baik.

a. Apa persiapan meeting ?

• Mengumpulkan data, mulai dari level engineer yg paling bawah, sehingga bisa akurat, termasuk masalah2 client di level bawah. Karena ini seperti hal nya merapikan 2 jalur agar sama2 lurus / sesuai track nya masing2.
• Mengatur strategy agar bisa sama2 baik, di pikir efek secara administratif dan efek secara psikologis serta efek secara meterial.
• Membuat rancangan MinutesOfMeeting, biar jelas apa yang akan di tuju.

b. Apa yang di lakukan ketika meeting pertama kali ?

• Mendengar dan melihat issue dari semua side, menggabungkan dan meng-cros-check dengan issue / bahan yg kita punya. 
• Berkeputusan dan propose for a decision.

2. Bagaimana mengukur keberhasilan sebuah meeting ?

• MoM nya jelas 
• Efek untuk anak2 kita akan jadi lebih baik, atau untuk semua lebih baik atau untuk global jadi lebih baik
• Issue yang jadi obstacles akan hilang.
• Next Process should be running well.
• All team satisfied
• The bottle-neck issue / obstacle-ball is not on our parts.

3. Bagaimana membuat meeting yg efektif ?

• Focus on main issue to be solved 
• Prepare the MoM.
• Data and issue then obstacles and the last result is "better" / "the problem solved"

*bagaimana klo ketika meeting ternyata ketemu dengan temen sekelas yang dia jadi pekerja di situ ?, hmmm.. i will explain it later, its make me remember what Alloh had revealed to Mohammad on His book, "Abasa watawalla....."